Bondowoso, 13 Agustus 2024 – SMK Negeri 1 Tapen terus berupaya meningkatkan kualitas pembelajaran dengan menggelar kegiatan penguatan literasi pada tanggal 12 dan 13 Agustus 2024 di aula sekolah. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari workshop literasi dan numerasi yang dilaksanakan pekan sebelumnya, dengan tujuan untuk membekali para guru dengan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan dalam meningkatkan literasi siswa.
Sebagai narasumber, Drs. Yani Paryono, M.Pd., seorang widyabasa dari Balai Bahasa Jawa Timur, hadir memberikan materi yang sangat bermanfaat. Beliau menyampaikan berbagai saran dan masukan terkait kegiatan-kegiatan yang dapat dilakukan untuk meningkatkan literasi di sekolah. Selain itu, beliau juga memberikan motivasi kepada para guru agar terus berupaya meningkatkan kompetensi dalam bidang literasi.
Dalam kegiatan ini, para peserta yang terdiri dari 40 guru SMKN 1 Tapen sangat antusias mengikuti setiap sesi. Mereka aktif bertanya dan berdiskusi mengenai materi yang disampaikan. Beberapa topik yang dibahas dalam kegiatan ini antara lain pentingnya literasi dalam era digital, strategi pembelajaran yang efektif untuk meningkatkan literasi, dan pemanfaatan berbagai sumber belajar untuk mendukung pembelajaran literasi.
Salah satu peserta, Diah Permitasari, S.Pd, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas penyelenggaraan kegiatan ini. “Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi saya. Saya mendapatkan banyak ilmu baru tentang bagaimana cara meningkatkan literasi siswa. Saya akan mencoba menerapkan ilmu yang saya dapatkan ini di kelas,” ujarnya.
Kepala SMKN 1 Tapen, Mashudi,S.Pd.I juga memberikan apresiasi atas antusiasme para guru dalam mengikuti kegiatan ini. “Penguatan literasi merupakan salah satu prioritas sekolah kita. Kami berharap dengan adanya kegiatan ini, kualitas pembelajaran di sekolah dapat semakin meningkat,” ungkapnya.
Kegiatan penguatan literasi ini merupakan salah satu upaya SMKN 1 Tapen dalam mewujudkan visi menjadi sekolah yang unggul dalam bidang literasi. Sekolah berkomitmen untuk terus memberikan dukungan kepada para guru dalam meningkatkan kompetensi mereka, sehingga pada akhirnya dapat meningkatkan prestasi siswa.