Bondowoso, 5 Juli 2023 – Sebuah studi tiru dan sharing pengelolaan Teaching Factory (TEFA) diadakan di SMKN 2 Bondowoso pada hari Rabu ini. Acara tersebut bertujuan untuk mempelajari bagaimana SMKN 2 Bondowoso berhasil mengelola TEFA sebagai Badan Layanan Umum Daerah (BLUD). Diskusi dalam acara tersebut meliputi topik mengenai pengelolaan, administrasi, pelaporan, kendala, dan manajemen yang dijalankan dengan standar BLUD.
Dalam pertemuan ini, beberapa pihak penting turut hadir, antara lain Kepala Sekolah SMKN 2 Bondowoso, Direktur Utama TEFA – SMKN 1 Tapen, Kepala Unit Pengelolaan – SMKN 1 Tapen, Kepala Manajer Operasional TEFA (SUAR, KANETA WATER, ROTIKU KANETA), dan Tim Humas Pemasaran – SMKN 1 Tapen. Keberadaan mereka bertujuan untuk berbagi pengalaman dan pengetahuan dalam mengelola TEFA dengan pendekatan BLUD.
Dalam diskusi yang hangat, SMKN 2 Bondowoso memaparkan strategi mereka dalam mengelola TEFA. Mereka menjelaskan bagaimana TEFA telah berkembang menjadi sebuah entitas yang mampu memberikan kontribusi signifikan dalam kewirausahaan sekolah dan pengembangan peserta didik. Pengelolaan TEFA dengan pendekatan BLUD dinilai efektif dalam mengoptimalkan sumber daya, meningkatkan layanan, dan menciptakan iklim kewirausahaan yang kondusif bagi siswa.
Kepala Sekolah SMKN 2 Bondowoso mengapresiasi kehadiran para tamu dari SMKN 1 Tapen dan berharap acara ini dapat menjadi awal dari kolaborasi yang erat antara kedua sekolah dalam mengembangkan kewirausahaan sekolah. Beliau menekankan pentingnya saling berbagi pengetahuan dan pengalaman untuk meningkatkan mutu pendidikan dan membuka peluang baru bagi peserta didik.
Sementara itu, Direktur Utama TEFA – SMKN 1 Tapen juga berbagi pengalaman sukses mereka dalam mengelola TEFA sebagai BLUD. Beliau menekankan pentingnya manajemen yang efisien, transparansi administrasi, dan pelaporan yang akurat sebagai kunci kesuksesan dalam pengelolaan TEFA.
Acara studi tiru dan sharing pengelolaan TEFA ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam membangun kerjasama yang erat antara SMKN 2 Bondowoso dan SMKN 1 Tapen. Dengan berbagi pengetahuan dan bekerja sama, kedua sekolah berharap dapat mengembangkan potensi kewirausahaan sekolah dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi peserta didik.
Para pemangku jabatan di TEFA diharapkan dapat menerapkan pembelajaran dari kegiatan ini ke dalam pengelolaan TEFA masing-masing, sehingga sekolah-sekolah dapat terus berinovasi dan mengembangkan program kewirausahaan yang memberikan dampak baik.