Mengintip Jum’at Kami di Masa Pandemi

Hampir tidak ada yang berbeda pada setiap hari Jum’at di SMK Negeri 1 Tapen. Suasana tidak terlalu ramai karena masa kedaruratan akibat pandemi yang masih berlangsung. Namun hari Jum’at tetap istimewa bagi keluarga besar SKM Negeri 1 Tapen.

Seperti hari ini, memasuki gerbang sekolah tampak para guru sibuk membersihkan lingkungan sekolah. Sebagian mencabuti rumput dan ilalang yang sudah mulai meninggi. Sebagian lagi terlihat memilah sampah organik dan non arganik. Bahkan, Bapak Asyik Sulaiman, Kepala SMK Negeri 1 Tapen juga sibuh membersihkan sampah yang bertebaran di sekitar papan nama sekolah.

Tidak hanya di luar sekolah, aksi bersih-bersih juga dilakukan guru di dalam ruangan. Membereskan berkas-berkas yang tidak terpakai sampai menggosok kaca dengan cairan pembersih dilakukan dengan penuh semangat. Bahkan beberapa guru puteri tampak menyiapkan beberapa makanan yang akan disantap bersama setelah kegiatan Jum’at Bersih selesain.

Suasana agak berbeda terlihat begitu memasuki ruang praktik siswa. Di sini terlihat kesibukan beberapa siswa yang diatur belajar secara bergiliran dengan disiplin menjaga protokol kesehatan yang ketat. Mereka adalah siswa kelas XII yang sedang mempersiapkan diri untuk mengikuti Sertifikasi Kompetensi dalam Ujian Praktik Kejuruan. Beberapa siswa multimedia mengerjakan proyek videografi, siswa Rekayasa Perangkat Lunak membuat aplikasi, dan siswa Kimia Industri membuat produk antiseptik.

Mengelola satuan pendidikan pada masa pandemi memang membutuhkan banyak strategi. Bagaimanapun juga disiplin menjaga kesehatan adalah hal yang paling diperhatikan. Namun menjaga soliditas guru dalam tugas dan memastikan kompetensi siswa tercapai adalah dua hal yang tidak boleh diabaikan

“Kondisi di lapangan sangat dinamis, karena itu kami dituntut untuk selalu adaptif dengan dinamika yang sangat cepat, baik dari segi kesehatan maupun pendidikan. Ya, mudah-mudahan pandemi segera berakhir dan kondisi bisa normal kembali\” Kata Bapak Asyik Sulaiman dengan bersemangat dan diamini oleh semua guru.